Kronologi Upaya Penculikan Wanita di Kediri

TGX | KOTA KEDIRI- Seorang wanita asal Kediri hampir saja jadi korban penculikan oleh empat orang pria asal Probolinggo.

Polres Kota Kediri berhasil mengungkap bagaimana modus para pelaku. 

Diketahui para pelaku menarik minat korban agar datang ke tempat sepi, yakni di Taman Sekartaji, Kota Kediri.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan pengakuan empat pria terduga penculik serta sejumlah alat bukti, Satreskrim Polres Kediri Kota berhasil mengungkap modus para pelaku beserta gambaran kronologi penculikan pada Sabtu (3/8/2024) malam itu.

Kasatreskrim Polres Kediri Kota, Iptu Fathur menyampaikan bahwa satu di antara para terduga pelaku pada mulanya berkenalan dengan korban M (29) yang merupakan warga Bandar Lor, Kota Kediri.

Salah satu pelaku mengaku bernama Toni pada saat berkenalan dengan korban. 

Korban telah mengenal pelaku selama 1 bulan lalu melalui media sosial. 

Kemudian pelaku mengajak korban janjian bertemu di Kota Kediri. 

Hal tersebut merupakan akal-akalan pelaku berinisial S yang mengaku merupakan ayah angkat korban.

“Jadi S ini meminta tolong 3 orang pemuda di desanya untuk melakukan komunikasi dengan korban melalui media sosial agar korban tertarik,” ujar Fathur, Senin (5/8/2024).

Korban akhirnya bersepakat untuk bertemu pria yang mengenalkan dirinya bernama Toni di Taman Sekartaji pada Sabtu (3/8) sore. 

Pada saat itu korban sempat meminta bantuan temannya untuk mengantar ke Taman Sekartaji.

Setibanya di Taman Sekartaji, orang yang mengaku Toni itu sudah menunggu korban di dalam Mobil Innova putih. 

Mengetahui kenakalannya telah menunggu, korban pun menyuruh temannya pulang dan menghampiri Toni.

“Ada teman Toni yang berpindah dari posisi samping keluar dan duduk di belakang korban. Setelah korban masuk mobil dan melaju di Jalan Veteran Kota Kediri korban dijerat dengan tali dari arah belakang oleh orang yang berbadan gemuk itu,” papar Fathur.

Pada korban menengok ke belakang melihat ternyata di dalam mobil ada pelaku berinisial S yang dikenalnya. 

Korban lantas terkejut dan berupaya memberontak serta menendang pintu mobil.

Melihat korban berupaya kabur itu, pelaku S menusuk bagian kaki korban beberapa kali menggunakan gunting yang dia bawa. 

Korban juga luka tusukan gunting pada tangan kirinya saat berupaya melawan pelaku.

Korban berteriak meminta tolong akhirnya didengar oleh warga sekitar. 

Warga pun berupaya mengadang mobil itu dan menarik korban keluar dari mobil.

Melihat hal tersebut, keempat pelaku nyaris diamuk massa.

“Jadi pelaku ini sebelumnya telah merencanakan perbuatannya dengan cara berkenalan melalui media sosial serta mengajak tiga orang temannya dan menyiapkan alat untuk melumpuhkan dan memaksa korban ikut dirinya,” pungkas Fathur.***

Artikel Lainnya