Apa yang Harus Gen Z Siapkan di Tahun 2025?

Tahun baru selalu jadi momen spesial buat anak muda atau Gen Z, termasuk kamu yang lagi siap-siap masuk ke 2025.

Ini bukan cuma soal resolusi kosong yang ujung-ujungnya terlupakan di pertengahan tahun, tapi ini tentang langkah konkret yang bisa bikin tahunmu lebih berarti.

Kalau kita lihat tren beberapa tahun terakhir, resolusi anak muda makin banyak melibatkan hal produktif dan self-improvement.

Misalnya, ada trend Gen Z tahun 2024 yang bisa kita pelajari, berikut faktanya menurut situs Exploding Topics.

  1. Kecenderungan Digital
    Gen Z, sebagai “digital natives”, sangat terhubung dengan teknologi. Lebih dari 95% memiliki smartphone, 83% memiliki laptop, dan 78% memiliki konsol game yang terhubung internet. Mereka menghabiskan banyak waktu di platform media sosial seperti Instagram, Snapchat, dan TikTok, dengan sebagian besar menggunakan smartphone untuk streaming video, musik, dan podcast.
  2. Nostalgia Era 2000-an
    Gen Z menunjukkan minat yang kuat terhadap tren dari awal 2000-an, terutama dalam fashion. Item seperti celana low-rise dan mode Y2K kembali populer. Aplikasi penjualan fashion bekas seperti Depop menjadi platform favorit, dengan 90% penggunanya berusia di bawah 26 tahun.
  3. Ketidakpercayaan terhadap Pemerintah dan Organisasi
    Banyak anggota Gen Z merasa pemerintah harus lebih proaktif dalam menyelesaikan masalah. Studi menunjukkan bahwa 66% dari mereka tidak setuju bahwa pemerintah telah melakukan yang terbaik untuk melindungi negara, dan hampir 60% merasa sulit untuk mempercayai pemerintah pasca-pandemi.
  4. Kepedulian terhadap Kesehatan Mental
    Gen Z sangat memperhatikan kesehatan mental dan kesejahteraan. Mereka cenderung mencari dukungan melalui aplikasi kesehatan mental dan terlibat dalam aktivitas offline yang mendukung kesejahteraan, seperti rutinitas perawatan kulit.
  5. Keseimbangan Kehidupan Sosial Online dan Offline
    Meskipun aktif di media sosial, Gen Z mencari keseimbangan antara interaksi online dan offline. Mereka menggunakan platform seperti TikTok dan mungkin akan tertarik pada platform baru seperti Lemon8, sambil tetap menghargai interaksi tatap muka.
  6. Kecenderungan Belanja Sosial
    Gen Z memanfaatkan media sosial tidak hanya untuk berinteraksi tetapi juga untuk berbelanja. Mereka cenderung menggunakan platform seperti TikTok Shop untuk berbelanja, menunjukkan pergeseran ke arah belanja yang lebih terintegrasi dengan pengalaman media sosial mereka.
  7. Pengaruh Pop Culture dan Mode Retro
    Gen Z dipengaruhi oleh budaya pop dan tren mode retro. Mereka tertarik pada gaya vintage dan tradisional, dengan selebriti seperti Taylor Swift dan Hailey Bieber menjadi inspirasi. Selain itu, anime dan bentuk hiburan lainnya semakin populer di kalangan mereka.

Memahami tren ini penting bagi Gen Z, karena preferensi dan perilaku mereka secara signifikan mempengaruhi pasar dan budaya populer.

Resolusi 2025 untuk Gen Z

Maka di Tahun 2025, tidak ada salahnya untuk memulai belajar skill baru, fokus ke kesehatan mental, hingga punya tabungan investasi buat masa depan. Tapi, di balik semua itu, penting banget buat kita tahu bagaimana cara menyiapkan resolusi yang realistis dan achievable.

Menurut psikolog dan ahli pengembangan diri, kunci dari resolusi yang berhasil adalah membagi tujuan besar menjadi langkah-langkah kecil.

Contohnya, kalau kamu ingin hidup lebih sehat, jangan langsung targetkan lari maraton. Mulailah dengan jalan pagi tiga kali seminggu. Konsistensi adalah kunci.

Selain itu, anak muda zaman sekarang juga perlu lebih banyak memanfaatkan teknologi untuk membantu mencapai target.

Ada banyak aplikasi gratis yang bisa bantu kamu tracking kebiasaan baru, mengatur jadwal belajar, atau bahkan mencatat pengeluaran harian. Dengan memanfaatkan teknologi, resolusimu nggak cuma jadi angan-angan.

Tahun 2025 juga akan jadi tahun penting buat banyak hal. Teknologi AI dan green lifestyle diprediksi bakal jadi tren besar. Jadi, kenapa nggak sekalian gabung ke dalam gerakan ini?

Kamu bisa mulai dengan belajar coding AI dasar atau mengurangi penggunaan plastik di kehidupan sehari-hari.

Yang terakhir, jangan lupa soal kesehatan mental. Banyak ahli bilang bahwa fokus pada kesehatan mental sama pentingnya dengan fisik.

Jadi, ambil waktu untuk refleksi, journaling, atau sekadar me time setiap minggu.

Menyambut 2025, ini waktunya buat kita sebagai generasi muda untuk lebih aware, lebih terencana, dan tentunya tetap relevan dengan perkembangan zaman.

Jadi, sudah siap menentukan resolusimu?

Artikel Lainnya